Pemerintahan

Hujan Lebat Sebabkan Banjir di Sejumlah Titik, Wali Kota Kediri Cek Langsung Kondisi Saluran Air

BURHAN
  • Minggu, 26 Maret 2023 | 22:13
Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar melakukan pengecekan ke sejumlah saluran air (Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kota Kediri untuk Koran Memo) (Koran Memo)

  

Kediri, SEJAHTERA.CO - Hujan deras yang mengguyur Kota Kediri pada Sabtu (25/3) malam sempat menyebabkan banjir di beberapa titik. Mengetahui kondisi ini, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar langsung meninjau beberapa lokasi yang terdampak banjir, Minggu (26/3). 

Pria yang akrab disapa Mas Abu ini melakukan pengecekan dengan mengendarai sepeda motor. Sejumlah saluran air di beberapa titik seperti, Jalan Kapten Tendean, Kelurahan Blabak, Sumber Jiput Kelurahan Rejomulyo, Polaman Kelurahan Manisrenggo, dan Kelurahan Kaliombo menjadi lokasi pengecekannya.

 Baca Juga: Dari Pembekalan Sebelum Pensiun ASN Pemkot Kediri, Sukses Geluti Hidroponik di Hari Tua

“Polaman Manisrenggo ini adalah salah satu titik terendah di Kota Kediri. Sebenarnya daerah ini dulu sudah pernah dinormalisasi,” ujarnya. 

Mas Abu menambahkan, untuk mengatasi permasalahan banjir Pemerintah Kota Kediri memiliki dua upaya. Untuk jangka pendek, dibuat sodetan-sodetan agar ketika terjadi hujan lebat air dapat lebih cepat masuk ke Sungai Brantas.

 Sementara untuk jangka panjang, akan ada beberapa saluran di Kota Kediri yang diperbaiki, khususnya pada daerah-daerah rawan banjir. Dimana saluran-saluran di daerah rawan banjir ini kecil, seharusnya saluran yang ideal besar dan dalam.

 Baca Juga: Jasad Balita Hanyut Ditemukan Pamannya, Diduga Tak Tau Batas, Ibu dan Dua Anak Tercebur Sungai

“Ada juga yang menyempit sehingga nanti akan direvitalisasi. Nanti air dari berbagai arah bisa masuk ke saluran air yang kita revitalisasi. Banjir ini kan disebabkan debit air yang besar dari berbagai arah dan hujan yang terjadi di Kota Kediri kemarin sangat lebat,” ungkapnya. 

Dia juga mengingatkan, agar masyarakat menjauhi aliran sungai ataupun sumber, sebab tempat-tempat tersebut menjadi tempat penampungan air saat ini. Selanjutnya, masyarakat diimbau untuk tidak membuang sampah pada selokan dan sungai. 

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya