Kediri, SEJAHTERA.CO - Ratusan pelajar terlibat dalam Festival Jaranan Jawa di kawasan Simpang Lima Gumul (SLG), Minggu (21/5) siang.
Acara yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Kediri ini diharapkan menjadi pemupuk kecintaan pelajar pada kesenian lokal.
Baca Juga: Pelanggaran Tinggi, Tilang Manual Diberlakukan Kembali
Sesuai dengan teman ‘Sahitya Adhikara Budaya’ kegiatan ini merupakan Sinergi Membangun Kediri Berbudaya.
Adapun peserta terdiri dari SD 20 kelompok, SMP 47 kelompok dan SMA 14 kelompok.
Festival jaranan Jawa ini merupakan rangkaian Hari Jadi ke-1219 Kabupaten Kediri tahun 2023.
Baca Juga: Kemensos Datangi Nenek Rukmi, Tawarkan Dibawa ke RS, Keluarga, dan Warga Kembali Menolak
Acara dibuka Bupati Kediri Hanindito Himawan Pramana dan dihadiri oleh perwakilan Disparbud Propinsi Jawa Timur, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kediri, Kepala Disparbud dan tamu undangan
Mas Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri menyampaikan, jaranan tetap menjadi kesenian tradisi yang harus menjadi indentitas Kabupaten Kediri. Karena menurutnya jaranan merupakan seni tradisi milik Kabupaten Kediri.