Malang, SEJAHTERA.CO - Capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Malang hingga Juni 2023 masih terealisasi Rp 361,7 miliar.
Baca Juga: Eskavasi Tahap 4 Kompleks Candi Klotok Kota Kediri, Temukan Jaladwara di Petirtaan
Tentu saja hal ini menjadi atensi dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang yang targetnya tidak terealisasi.
Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi mengatakan jika target PAD Kabupaten Malang belum maksimal.
Baca Juga: Batu Wisata Resource (BWR) Kota Batu Bakal Dibubarkan
"Rapat paripurna kemarin itukan terkait dengan penyampaian pandangan umum (PU) fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Malang, terhadap rancangan peraturan daerah tentang perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Malang tahun anggaran 2023, serta anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Malang tahun anggaran 2024," ungkap Darmadi, Jumat (8/9).
Beberapa pandangan umum fraksi-fraksi baik itu yang meliputi saran, pendapat dan pertanyaan yang diberikan oleh fraksi yang ada di DPRD terhadap Bupati Malang, juga turut disampaikan dalam agenda Rapat Paripurna.
Baca Juga: Dua Korban Laka Laut di Pantai Gayasan Dirujuk ke RSUD Campurdarat Tulungaung
"Jadi setelah agenda pandangan umum ini, nanti pada hari Senin (11/9) itu agendanya adalah jawaban dan penjelasan bupati terkait dengan pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Malang. Jadi kita menunggu dari hasil saran pendapat juga pertanyaan dari anggota dewan, nanti akan dijawab oleh bupati," jelasnya.
