Peristiwa

Pemukinan Desa Kademangan Jombang Kebanjiran, 500 KK Mengungsi ke Balai Desa

SANTOSO
  • Rabu, 6 Maret 2024 | 20:42
Banjir terjadi setelah hujan deras mengguyur Jombang semalaman.

Jombang, SEJAHTERA.CO - Hujan deras semalaman di wilayah Kabupaten Jombang mengakibatkan dua sungai besar di Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung, Jombang, tidak mampu menampung debit air. Akibatnya air sungai meluap dan membanjiri permukiman warga dengan ketinggian rata-rata mencapai 1,5 meter, Rabu (6/3/2024).

Baca Juga: Kasus Penguburan Janin di Kediri, Dua Orang Sedang Diperiksa

Salah satu warga, Ponipah (58) dari Dusun Kebondalem, Desa Kademangan, mengungkapkan bahwa banjir mulai menggenangi rumahnya sejak dini hari pukul 00.30 WIB.

"Hujan deras yang terjadi sejak Selasa (5/3/2024) malam pukul 21.00 WIB, menyebabkan banjir setinggi 1 meter di dalam rumah dan 1,5 meter di jalan," ungkapnya pada awak media.

Baca Juga: Pengalihan Pengelolaan TPA Mrican Kabupaten Ponorogo pada Pihak Ketiga Mundur

Meskipun terdampak banjir, Ponipah bersama keluarganya memilih bertahan di dalam rumah dan berlindung di atap plafon yang telah dirancang untuk mengantisipasi banjir tahunan tersebut.

"Banyak anak kecil kalau ngungsi ribet. Sebenarnya takut, tapi apa boleh buat, air sudah tinggi. Takut kalau keluar," ucapnya.

Kepala Dusun Kabondalem, Irwan Susanto, menjelaskan bahwa hujan deras yang terjadi sejak Selasa malam hingga dini hari Rabu membuat Sungai Catak Banteng dan Sungai Pancir Gunting meluap, memasuki wilayah Desa Kademangan dengan genangan air mencapai 1,5 meter.

Baca Juga: Jelang Ramadan, Jasa Cuci Karpet di Kabupaten Jombang Alami Peningkatan Order, Ini Persentase Kenaikannya

"Ada sekitar 500 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir di wilayah tersebut," katanya.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya