Kriminal

Kasus Penganiayaan Santri, Tak Ada Kata Damai, Keluarga Bintang Balqis Maulana Tuntut Pelaku Dihukum Berat

SANTOSO
  • Senin, 4 Maret 2024 | 20:16
Pihak keluarga bintang saat wawancara dengan media. (Dea/Sejahtera)

Kediri, SEJAHTERA.CO - Keluarga korban dugaan penganiayaan berakibat tewasnya Bintang Balqis Maulana (14) datang Kediri untuk bersilaturahmi dan melihat sejauh mana proses hukum penanganan kasusnya.

Baca Juga: Pengacara Pelaku Penganiayaan Santri Ajukan Diversi

Ibu Bintang, Suyanti telah datang ke Kota Kediri bersama tim kuasa hukumnya di salah satu ternama dan mengadakan peremuan dengan media pada Senin (4/3) pukul 09.40.

Mendengar statemen dari pengacara pelaku yang masih menyalahkan anaknya, Suyanti, mengaku tidak jadi berdamai dengan para pelaku setelah sebelumnya ia berpikir untuk berdamai.

Baca Juga: Viral…!, Mobil Wisatawan Tergelincir ke Laut Pantai Mutiara Trenggalek

Korban telah meninggal. Suyanti tidak terima dengan statemen pengacara salah satu tersangka yang menyebut ada kesalahpahaman di antara pelaku dan korban.

"Saya tidak akan berdamai sampai kasus ini diusut dan pelaku mendapatkan hukuman setimpal sesuai yang mereka lakukan pada anak saya," ujar Suyanti.

Dalam wawancara dengan media, Suyanti menyebutkan bahwa pihak pondok tidak mengakui adanya bullying terjadi di pondok namun mengakui jika ada kelalaian.

Baca Juga: Tingkat Kepatuhan Berlalu Lintas Kota Kediri Kurang, Lepas Pelat Nomor Menyiasati ETLE

Bintang tidak pernah bercerita terkait perlakuan yang diterima selama di pondok, hanya mengeluh sakit karena tugas-tugas yang diberikan.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya