Blitar, SEJAHTERA.CO - Seminggu setelah Lebaran menjadi momen yang ditunggu para produsen ketupat. Pasalnya penjualan meningkat drastis. Salah satunya Suyono, warga Kelurahan Tanjungsari, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar. Dalam sehari mampu menjual 2 ribu ketupat siap santap.
Baca Juga: Puluhan ASN Pemkab Jombang Terlambat Apel, Pj Bupati Merasa Kecewa
Kelurahan Tanjungsari di Kota Blitar memang dikenal daerah produsen ketupat. Di kelurahan yang berbatasan dengan Kabupaten Blitar ini banyak warganya membuat ketupat. Bukan hanya ketupat untuk dimasak sendiri tetapi juga ketupat siap santap untuk dimakan di rumah.
“Usaha membuat ketupat dan memasaknya ini sudah turun temurun. Sudah generasi ketiga. Dan setiap Lebaran memang momen ditunggu,” kata Suyono.
Baca Juga: Sosialisasi Gencar ke Sekolah, Kasatlantas Polres Tulungagung: Pemohon SIM Turun 20 Persen
Ya, Suyono adalah salah satu di antara belasan warga yang memiliki usaha musiman. Usahanya membuat ketupat siap santap.
Siap santap karena tak perlu repot memasak, cukup merogoh kocek ketupat siap dibawa pulang dimakan bersama keluarganya.
“Alhamdulillah ramai sejak hari pertama Lebaran. Dan biasanya berlangsung hingga seminggu lebih,” katanya.
Baca Juga: Bapak Anak Kompak Curi Sapi, Keduanya Didor Polisi
Pria kelahiran 50 tahun silam ini menjelaskan, pesanan paling ramai pada 6 hari sesudah Lebaran. Pesanan tembus hingga 2 ribu biji.