Ekonomi

Sekitar 5000 Rumah di Tulungagung Tergolong RTLH

SEJAHTERA
  • Senin, 13 Februari 2023 | 21:20
Proses perbaikan rumah yang tergolong RTLH di wilayah Kecamatan Pagerwojo pada program TMMD 2022 (ist) (Koran Memo)

Baca Juga :Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok Aman

Menurut Anang, penanganan RTLH melalui APBD sendiri sebenarnya ditargetkan untuk mengerjakan 100 rumah dalam setahun. Sedangkan dengan tambahan dana melalui APBN, pihaknya bisa memperluas perbaikan RTLH, sehingga targetnya juga bisa bertanbah.

Hanya saja memang terkadang pihaknya terkendala anggaran yang mana nominalnya terbilang kecil. "Kalau kita dapat APBN, tentu sangat terbantu. Apalagi kalau hanya mengandalkan APBD, target perbaikan 100 rumah itu sulit dilakukan," jelasnya.

Baca Juga :Polisi Dalami Tewasnya Pengamen, Diduga jadi Sasaran Penganiayaan

Disinggung terkait total anggaean yang dikeluarkan untuk penanganan RTLH, Anang mengungkapkan, melalui sumber APBD, tahun ini saja pihaknya mendapatkan anggaran senilai Rp 1,48 miliar untuk menangani 74 RTLH saja.

Nantinya masing-masing rumah akan mendapat peningkatan kualitas senilai Rp 20 juta melalui sumber anggaran tersebut. Meski demikian, tahun ini pihaknya juga mendapat peningkatan kualitas sejumlah 400 unit rumah melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang berumber dari APBN.

Diketahui masing-masing rumah yang mendapat bantuan tersebut nominalnya juga sama yakni senilai Rp 20 juta. "Tahun ini ada sekitar 474 RTLH yang akan ditingkatkan kualitasnya, rinciannya 74 RTLH pakai APBD sedangkan 400 RTLH sisanya pakai APBN," ungkapnya.

Baca Juga :Berdalih Balas Budi, Penjual Kopi Setubuhi Gadis Bawah Umur

Kendati dua program bantuan peningkatan kualitas RTLH itu akan dilakukan tahun ini, ujar Anang, namun hanya segelintir RTLH yang akan mendapat bantuan peningkatan kualitas RTLH yang berasal dari daftar 5.000 RTLH miliknya. Pasalnya, daftar 474 RTLH yang akan mendapat bantuan perbaikan tersebut sudah ditentukan siapa saja penerimanya.

Imbasnya, daftar antrian RTLH yang dimiliki Dinas Perkim menjadi tidak banyak mengalami perubahan. Bahkan setiap tahunnya, daftar 5000 RTLH miliknya itu angkanya cenderung stabil dan tidak menurun.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya