Ekonomi

Nilai Investasi di Kota Batu Capai Rp 4,3 Triliun

SEJAHTERA
  • Rabu, 15 Februari 2023 | 16:29
Investasi (Koran Memo)

Batu, SEJAHTERA.CO - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Batu mengklaim nilai investasi yang masuk di Kota Wisata Batu mencapai Rp4,3 triliun pada tahun 2022.

Tingginya investasi tak lepas dari pengajuan perizinan. Sejak 2018-2022 sebanyak 19.482 perizinan yang masuk ke Kota Batu. Pada 2018, nilai investasi yang masuk sebesar Rp393,7 miliar.

Nilainya bertambah menjadi Rp1,8 miliar pada 2019. Namun di tahun 2020 merosot menjadi Rp928,4 miliar imbas pandemi. Selanjutnya tahun 2021 kembali meningkat Rp3,1 triliun.

Kepala DPMPTSP Kota Batu, Muji Leksono menjelaskan, ada dua kategori perizinan yang berkontribusi mendorong investasi Kota Batu, yakni izin usaha mikro dan kecil (IUMK).

Meliputi perdagangan dan jasa, tanaman pangan, penginapan dan tempat makan kecil dan lainnya mencapai sejumlah 2.000 investor. Kemudian non IUMK seperti pariwisata terdiri dari perhotelan, tempat wisata, restoran, kafe dan lainnya sejumlah 1.500 investor.

“Sementara ini yang masuk hanya dari modal dalam negeri. Belum ada modal asing yang masuk,” terangnya, Rabu (15/2).

Lebih lanjut Muji menerangkan, dengan banyaknya investasi yang masuk, akan mendorong percepatan pemulihan perekonomian di Kota Batu pasca pandemi.

“Agar investasi yang masuk tidak memberatkan dan saling menguntungkan investor dan masyarakat, kami telah menyiapkan Perda Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu,” tutur dia.

Adanya payung hukum tersebut, membuat investor menanamkan investasi di Kota Batu akan lebih merasa aman. Begitu juga bagi mayarakat Kota Batu agar dirumahnya sendiri tidak hanya menjadi menjadi penonton.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya