Kriminal

Luncurkan OM JAK saat CFD, Jaksa Berikan Konsultasi Hukum kepada Masyarakat

SEJAHTERA
  • Minggu, 5 Februari 2023 | 00:00
Kejaksaan Negeri Kota Kediri saat Obrolan Menarik Jaksa Menjawab di Car Free Day (CFD) Jalan Dhoho (ist)

Kediri, SEJAHTERA.CO - Kejaksaan Negeri Kota Kediri membuka program baru OM JAK atau Obrolan Menarik Jaksa Menjawab di Car Free Day (CFD) Jalan Dhoho Kota Kediri, Minggu (5/2) pagi. Program tersebut dijadwalkan dua kali pertemuan dalam satu bulan tepatnya pada minggu pertama dan minggu ketiga.

Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Kota Kediri Harry Rachmat mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kejaksaan untuk turun secara langsung kepada masyarakat dalam memberikan penyuluhan hukum maupun ruang kepada masyarakat untuk bertanya kepada Jaksa terkait permasalah hukum yang mereka hadapi. 

"Contohnya terkait permasalahan sengketa tanah, KDRT, dan permasalahan Bullying di Sekolah dipersilahkan," katanya. 

Menurut Harry, kejaksaan memang sengaja turun di ajang CFD Jalan Dhoho Kota Kediri karena momen ini biasanya didatangi masyarakat luas dari berbagai kalangan.

Oleh karenanya, kejaksaan bisa lebih dekat bertatap muka dengan masyarakat. “Layanan Hukum bagi pengunjung di ajang CFD kita jadwalkan dua kali dalam satu bulan pada Minggu 1 dan Minggu ke 3," ucapnya. 

Dia menambahkan, dengan adanya both Kejaksaan di CFD maka terlihat antusias warga sangat bagus. Apalagi, baru buka sudah ada lima orang yang bertanya terkait permasalahan masing-masing dan mereka ada bertanya terkait masalah sengketa tanah dan ada guru bertanya dalam upaya menegur siswa tapi dianggap sebagai bentuk kekerasan. 

Harry juga berharap kepada masyarakt yang sedang jalan pagi atau olah raga menikmati Car Free Day maupun kuliner dapat dipersilahkan untuk mampir di both Kejaksaan Negeri Kota Kediri karena ada jaksa-jaksa yang akan menerima konsultasi hukum. 

“Layanan Hukum meliputi layanan pengambilan barang bukti, layanan alur perkara dan penanganan perkara bisa konsultasi ke both kejaksaan," ungkapnya. 

Sementara itu, Yuda, Guru Olahraga asal Bandar Lor Kota Kediri di ajang CFD  sempat konsultasi menanyakan terkait kekerasan yang terjadi di sekolah ditunggangi oknum LSM yang akan membantu permasalahan tersebut, namun ujung-ujungnya meminta uang hingga akhirnya berdamai dengan LSM.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya