Jombang, SEJAHTERA.CO - Peringatan Hari Lingkungan Hidup 2023 yang jatuh pada tanggal 5 Juni 2023 kemarin, membuat para aktivis lingkungan asal kota santri ini melakukan kampanye cabut paku di pohon yang kerap dipakai poster iklan maupun APK (Alat Peraga Kampanye).
Baca Juga: Ekskavasi Situs Pandegong Kabupaten Jombang Tahap Lima Selesai
Kegiatan yang diinisiasi oleh Ketua Sanggar Hijau Indonesia (SHI) Kabupaten Jombang, Shanti Wurdiani Ramadhani ini juga mengajak anak-anak pelajar yang turut andil dalam pelestarian lingkungan.
Terlebih, di pesta demokrasi mendatang yakni Pemilihan Umum 2024 yang menjadi sorotan aktivis lingkungan hidup di Kabupaten Jombang, pastinya terkait Kegiatan Pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang selalu memakai paku menjadi persoalan serius bagi penggiat hidup.
"Maraknya pemasangan poster iklan, Alat Peraga Kampanye (APK) yang sering menjadi sampah visual karena dipaku di pohon sangat meresahkan dan berdampak buruk," ungkap Shanti Wurdiani Ramadhani dalam keterangan rilisnya kepada koran memo, Senin (5/6).
Baca Juga: Sambut Hari Bhayangkara, Divhumas Polri Adakan Sejumlah Lomba
Menurut Ketua SHI Jombang, keberadaan poster ataupun visual iklan kampanye Caleg serta bendera partai kerap terlibat sembarangan memasang dipaku ke pohon di sepanjang jalan wilayah kota santri.
Pihaknya juga menyebutkan, hal itu juga bertentangan dengan aturan berlaku Melanggar Perda Kabupaten Jombang Nomor 5 Tahun 2011 tentang ruang terbuka hijau, bahwa satu paku yang menancap di pohon bisa membuat pohon tersebut mengalami pengeroposan.
