Ponorogo, SEJAHTERA.CO - Ratusan masyarakat Ponorogo menyerbu mobil kas keliling milik Bank Indonesia. Para warga hendak menukarkan uang pecahan baru untuk keperluan hari raya Idulfitri mendatang.
Baca Juga: Empat Toko Parcel Disidak, Ditemukan “Expired” Ditutup, Ini Kata Kepala Disperdagin Kota Kediri
Tak hanya dari Ponorogo, warga luar daerah juga ikut mengantre sejak pagi hari di depan gedung DPRD Ponorogo tersebut.
Seperti diungkapkan Wahyuningtyas (33), warga Magetan, dirinya sejak pagi hari menunggu mobil kas keliling dari Bank Indonesia. Ia juga sengaja melakukan penukaran uang baru karena akan digunakan sebagai THR bagi saudaranya.
“Dari jam 6 lebih menunggu, tadi bukanya sekitar jam 9.30 WIB. Tidak apa-apa lama yang penting dapat uang baru untuk lebaran,” ungkapnya.
Warga lainnya, Adinda Lismawati (28) dan Riski Indriyani (29) mengaku, untuk mendapatkan uang baru tersebut keduanya telah melakukan pendaftaran melalui aplikasi Bank Indonesia sejak 29 Maret lalu. Beruntung kedua warga Kecamatan Ponorogo tersebut masih mendapatkan kuota penukaran.
Baca Juga: Jalan Raya Kediri - Nganjuk Rawan Laka Lantas, Kasat Lantas Polres Kediri Kota Lakukan Ini
“Kan dibatasi mas, pas jam 4 sore langsung daftar dan dapat kuotanya. Teman saya coba jam 16.10 sudah penuh kuotanya,” paparnya.
Dalam penukaran uang baru tersebut, mobil Kas Keliling Bank Indonesia memberikan batas maksimal penukaran, yakni Rp 4 juta dengan 6 jenis pecahan. Mulai Rp 50 ribu, Rp 20 ribu, Rp 10 ribu, Rp 5 ribu, Rp 2 ribu dan seribu rupiah.
