Kediri, SEJAHTERA.CO - Petugas gabungan Polres Kediri bersama polsek jajaran mengamankan belasan remaja yang di wilayah Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri saat melakukan kegiatan patroli pada Sabtu (16/3/2024) malam hingga Minggu (17/3/2024) dini hari.
Baca Juga: Ruko Pasar Grosir Ngronggo Kota Kediri Siap Ditempati dan Beroperasi
Kegiatan patroli ini dilakukan karena ada informasi dari media sosial yang mengatakan akan dilakukan perang sarung di area Simpang Lima Gumul (SLG). Mendengar itu, petugas kepolisian bergerak cepat untuk mengantisipasi agar tidak terjadinya perang sarung.
“Kami antisipasi perang sahur dengan patroli secara berkeliling di sekitar Simpang Lima Gumul (SLG),” jelas Kasat Samapta Polres Kediri AKP Agus Sudarjanto.
Baca Juga: Taman Bundaran DPRD Kota Madiun Dipadati Pengunjung saat Ngabuburit
Dalam kegiatan yang dipimpin Wakapolres Kediri secara di area Kecamatan Ngasem, awalnya polisi melakukan pengamanan kegiatan konvoi usai nobar pertandingan Persik di Convention Hall SLG. Sekitar pukul 02.30, petugas menemukan remaja yang terlihat bergerombolan di wilayah Desa Paron Kecamatan Ngasem. Polisi langsung mengamankan belasan remaja tersebut.
“Sebagian membawa sarung, ada yang ditanyai mengaku memang sengaja datang setelah tahu ada ajakan perang sarung di area SLG,” jelas Kabag Ops Polres Kediri Kompol Riko Saksono.
Baca Juga: DBD Penyakit Komunal, Dinkes Kabupaten Ponorogo Masifkan PSN
Petugas kepolisian turut melakukan pemeriksaan dan penggeledahan terhadap remaja tersebut. Hasilnya, tidak ditemukan senjata tajam (Sajam) maupun barang-barang berbahaya dan mencurigakan. Belasan remaja itu pun dibawa ke Mapolsek Ngasem untuk dilakukan pembinaan.
Kapolsek Ngasem Iptu Ardian Wahyudi mengatakan, pihaknya memberikan arahan dan pembinaan terhadap remaja tersebut agar depannya melakukan kegiatan positif dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
