Pemerintahan

Rekomendasi Pokja Pemikiran Status Kota Batu

SEJAHTERA
  • Selasa, 7 Februari 2023 | 00:00
Suasana diskusi bersama dua puluh anggota Pokja Peningkatan Status Kota Batu. (ist)

Batu, SEJAHTERA.CO - Ketua DPRD Kota Batu, Asmadi meminta Kelompok Kerja (Pokja) Peningkatan Status Kota Batu membantu pemikiran dalam mengembangkan Kota Batu yang lebih baik. 

Hal itu disampaikan Asmadi didampingi Wakil Ketua I Nurochman dan Wakil Ketua II Heli Suyanto dalam diskusi bersama dua puluh anggota Pokja Peningkatan Status Kota Batu di DPRD, Selasa (7/2). 

Dimoderatori Ketua Presidium Pokja Andrek Prana menyampaikan bahwa pihaknya sangat berharap Anggota Pokja Kota Batu bisa membantu ide dan pikiran agar Kota Batu bisa berkembang lebih baik. 

Dalam audensi itu, salah satu tokoh pokja Dr Slamet Hendro Kusumo, menilai Pemkot Batu tidak punya konsep dalam menjalankan roda pemerintahan. Sehingga banyak menimbulkan masalah, yang juga dikeluhkan para anggota dewan seperti sisa anggaran yang tinggi tiap tahun. 

“Penganggaran juga sering berubah sampai kerja pejabat Pemkot yang lambat dalam merespon permasalahan. Kami Pokja kalau diminta siap membuatkan konsep buat Kota Batu yang lebih baik,” tegas budayawan ini.

Di sisi lain, Sekjen Pokja Sumiantoro meminta DPRD Batu meningkatkan pengawasan terhadap kebijakan dan kinerja eksekutif. 

Sementara itu Yani Andoko, anggota Pokja lainnya menyayangkan sampai sekarang belum ada Perda yang mengatur CSR, yaitu sebagian keuntungan pengusaha yang dibagikan buat pembangunan atau kegiatan sosial.

 â€œPerda CSR, harusnya jadi prioritas. Kami berharap Perda ini bisa diusulkan dewan dan segera dibahas,” ungkap Yani. 

Dua anggota Pokja lainnya, Ahmad Rubai dan Purwo Ali juga menyayangkan Pemkot Batu yang masih banyak memiliki aset bangunan tidak dipakai.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya