Probolinggo, SEJAHTERA.CO - Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin menjelang masa baktinya berakhir kembali membuat gebrakan dengan mengeluarkan surat keputusan tentang satuan tugas pencegahan korupsi di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo.
Baca Juga: Bawaslu Jombang, Gelar Raker Teknis Pengawasan Pemutakhiran Data Pemilih
Wali Kota Hadi menyampaikan mudah-mudahan komitmen dan langkah ini dapat menjadi tonggak pencegahan korupsi yang lebih serius dan implementatif di tiap perangkat daerah sehingga secara keseluruhan menjadi langkah nyata dalam mewujudkan Pemerintahan Kota Probolinggo yang bersih serta bebas dari korupsi.
"Di dalam SK Wali Kota Probolinggo Nomor 100.3.3.3/54/KEP/425.012/2023 dijelaskan ada satgas tingkat kota yang dimotori Inspektorat dan satgas tingkat perangkat daerah yang diketuai masing-masing kepala PD dan beberapa jajarannya," kata Wali Kota Proboinggo Hadi Zainal Abidin, Rabu (22/2).
Baca Juga: Empat Kecamatan di Kabupaten Jombang Terdampak Banjir
Yusron Sumartono, Inspektur Pemkot Probolinggo mengungkapkan, Wali Kota Probolinggo saat ini inggin tata kelola pemerintahan Kota Probolinggo yang bersih, dilaksanakan dengan baik, tidak boleh ada tindakan-tindakan yang mengarah pada korupsi.
“Di seluruh perangkat daerah akan dibentuk satgas pencegahan korupsi, Tim ini akan membantu memonitor pelaksanaan tugas yang menjadi tanggung jawab dan kewenangan perangkat daerah dan satgas yang dibentuk untuk mencegah perangkat daerah melakukan tindakan di luar ketentuan yang mengakibatkan kerugian negara atau daerah," ungkapnya.
Baca Juga: Presiden Joko Widodo Terima Kunjungan Menlu RRT, Ini Poin Perbincangannya
Lebih lanjut ini Yusron Sumartono menegakan peluncuran satgas bakal dibarengi pembekalan dari tim KPK, BPK dan BPKP pada pekan kedua bulan Maret mendatang. "Kami berkomitmen mencegah korupsi," tegasnya.(reb)
