Tulungagung, SEJAHTERA.CO - Sebanyak 17 bidang tanah yang menghubungkan jalur lintas selatan (JLS) ruas Pantai Sine - Pucanglaban rupanya masih terkendala.
Pasalnya, pembebasan belasan bidang tanah tersebut masih belum selesai pada persyaratan administrasinya.
Baca Juga: Investasi Bodong Madu Klanceng Ditangani Bareskrim Polri
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tulungagung, Dwi Hari Subagyo mengatakan, target pembebasan lahan pada ruas jalan tersebut rencananya selesai pada akhir bulan Februari kemarin.
Sedangkan untuk pembebasan belasan bidang tanah itu, anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp 29,7 miliar.
Menurut Hari, semua pihak sudah sepakat dengan harga yang sudah ditentukan oleh Tim Appraisal.
Baca Juga: PUSAKA Sediakan Produk Hampers untuk Bingkisan Idulfitri
“Tidak ada masalah soal harga, hanya soal persyaratan administrasinya saja yang menyebabkan kendala,” kata Dwi Hari Subagyo, Jumat (14/4).
Terkait kendala administrasi muncul pada bidang tahan milik tujuh orang. beberapa sertifikat tanah ada yang masih berada di Bank maupun notaris.
