Ia menyebut ada beberapa potensi pendapatan asli daerah seperti hotel, rumah makan dan rumah kos yang terus berkembang di Ngawi.
Ia meminta Bupati melalui OPD terkait lebih intens maksimalisasi pendapatan sesuai target yang ideal, yaitu 20 persen.
Pada kesempatan itu, Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono mengatakan kekuatan fiskal moneter Kabupaten Ngawi sebesar 12 persen.
Ia juga menyebut kekuatan fiskal moneter ideal sesuai arahan Kemendagri dan Kemenkeu di atas di angka 20 persen.
Baca Juga: Cuaca Panas Ekstrem Diperkirakan hingga Agustus
Untuk mengejar target PAD, Bupati Ngawi bersama Bakeu, akademisi dan Bappeda mengkaji beberapa peluang potensi nilai pajak yang tidak memberatkan masyarakat.
“Kita sudah membentuk tim dari Bakeu, akademisi dan Bappeda mengkaji potensi nilai pajak dari rumah makan, rumah kos, retail modern dan sektor pariwisata lebih optimal untuk peningkatan PAD Kabupaten Ngawi,” tandas Bupati Ony.
Reporter : Andik Sukaca
Editor : Irwan Maftuhin
