Kediri, SEJAHTERA.CO - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kediri menggelar Dialog Komparatif dengan mengundang sejumlah narasumber di Gedung Rektorat Kampus IAIN Kediri, Selasa (14/11/2023). Tema yang diangkat dalam kegiatan dialog tersebut adalah Media Mengawal Pemilu 2024.
Baca Juga: Akibat Wanita Tertemper KA, Dua Kereta Api Alami Keterlambatan
Adapun narasumber yang dihadirkan adalah Ketua PWI Jawa Timur Lutfi Hakim, Gogot Cahyo anggota KPU Provinsi Jawa Timur, Sihono Harto Taruno pakar pers, dan Dr Prilani sebagai pakar komunikasi serta dihadiri dari kepolisian, TNI AD maupun Forkopimda.
Ketua PWI Kediri Bambang Iswahyudi menjelaskan, kegiatan ini merupakan salah satu program dari PWI yang mana pelaksanaan acara berlangsung secara interaktif, terjalin komunikasi dua arah yang bagus antara narasumber dan audiens.
Baca Juga: Diduga Tabrakkan Diri ke KA, Wanita Asal Desa Karangrejo Ngasem Kediri Tubuhnya Terpotong
Selain itu, dia menyebut bahwa ada banyak masukan atau pertanyaan dari masyarakat tentang pelaksanaan Pemilu 2024.
“Dari banyaknya pertanyaan yang diajukan, kita mencoba menggelar acara dialog ini mengundang para pakar di bidangnya untuk menjawab pertanyaan dari masyarakat tentang peran pers pada pemilu 2024” jelasnya.
Baca Juga: Terdampak Bencana Tanah Retak, Rp 1,9 M untuk Huntara 14 KK Warga Desa Bekiring Ponorogo
Menurut Bambang Iswahyudi, sesuai dengan tupoksi peran pers adalah untuk mengawal dan memonitoring agenda Pemilu 2024. Sedangkan, materi yang disampaikan tersebut mengenai peran pers itu sendiri maupun kaidah pers dalam pengambilan berita. “Jadi masyarakat juga harus paham tentang proses pekerjaan pers dalam pemilu,” ucapnya.