Ekonomi

Perajin Tasbih Kayu Gaharu Desa Bawangan Ploso Jombang, Untung Naik 60 Persen di Musim Haji

SANTOSO
  • Minggu, 9 Juli 2023 | 20:17
Tasbih kayu gaharu yang banyak diminati warga. (taufiqur/memo) (Koran Memo)

Baca Juga: Musabaqah Qiraatil Kutub di Pesantren Sunan Drajat Digelar secara Digital

“Jika kayu ini sudah menjadi bulat dan sudah dilubangi, proses terakhir di pernis supaya kayu ini halus dan mengkilap. Selepas itu, kayu ini di rangkai hingga menjadi tasbih dan kemudian siap dipasarkan,” terangnya.

Untuk harganya pertasbih, ia menjualnya mulai dari harga Rp 5 ribu untuk kayu biasa hingga ada seharga Rp 1 juta untuk yang berbahan kayu gaharu pada tasbih berukuran besar. Banyak variasi yang diproduksi sesuai dengan pesanan konsumen.

“Sedangkan untuk pelanggannya rata-rata banyak mencari yang harganya di atas 100 ribu ke atas jika pakai kayu khusus untuk pesanan per satuan. Sedangkan, untuk proses pengerjaan tasbih dalam sehari, 7 karyawan yang ada di sini bisa mengerjakan 100 tasbih dalam kurun waktu satu jam maupun sampai 2 jam dan tergantung proses pengerjaan dari kayu biasa atau kayu khusus,” paparnya.

Baca Juga: DLH Kota Malang Gelontorkan Rp 900 Juta untuk Penerangan Alun-alun

Seperti yang ada di tempat galeri tasbihnya bernama Art Kios di Jalan Raya Ploso-Babat Desa Losari, Kecamatan Ploso, tasbih kayu gaharu Kalimantan miliknya juga dipajang berbagai jenis tasbih berkarakter berwarna hitam maupun coklat tua atau muda serta juga memiliki wangi alami dari karakter kayunya, di situ juga terpajang harga per tasbih, dari harga 20 ribu, 50 ribu hingga ratusan ribu, dan untuk harga di bawa 10 ribuan juga tersedia.

“Selain melayani pemesanan melalui medsos Artkios atau di toko. Saya juga pasarkan ke para pelanggan dari luar kota seperti Mojokerto, Surabaya, bahkan di Bali serta Jakarta juga ada konsumennya. Terkadang ada juga pelanggan dari luar pulau maupun paling jauh di luar negeri, diantaranya Jepang, Malaysia ataupun Thailand dan Korea,” imbuhnya.

Sampai sekarang ini, Facthur menjelaskan untuk stok bahan baku kayu gaharu hingga kini masih aman jadi belum ada kendala.

Baca Juga: Tes Calon Perangkat Desa Kabupaten Ponorogo, Ratusan Peserta Diberi Pembekalan

Untuk kesulitannya dalam usaha ini, permasalahannya adalah modal dengan produksinya terkadang tidak mendapatkan untung bila proses pengiriman ini lebih mahal.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya