Blitar, sejahtera.co – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar merilis data jumlah orang dengan HIV/AIDS dalam kurun waktu Januari hingga Oktober 2022 mencapai 74 orang.
Jumlah 74 orang dengan HIV/AIDS di Kota Blitar itu termasuk kategori temuan baru dalam 10 bulan tahun 2022.
"Kasus temuan anyar itu berasal dari hasil temuan. Seperti hasil pemeriksaan di pelayanan Voluntary Counselling and Testing (VCT) secara merata di Kelurahan se-Kota Blitar," kata Administrator Kesehatan Ahli Muda Dinkes Kota Blitar, dr Trianang Setyawan, Minggu (4/12).
Dia menjelaskan pihaknya grencar deteksi dini HIV/AIDS dalam beberapa tahun ini, salah satunya dengan menyediakan layanan VCT secara aktif dan pasif.
Ia menjelaskan, layanan VCT menggunakan metode jemput bola dengan mendatangi sejumlah orang yang rawan tertular HIV/AIDS.
"Tetapi temuan ini tidak hanya kasus HIV baru warga di wilayah Kota. Namun juga warga dari luar Kota yang memeriksakan dirinya ke fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) di Kota Blitar," jelasnya.
Trianang menambahkan, jumlah temuan kasus baru tahun ini hampir sama dengan tahun lalu dengan 79 kasus baru hingga penghujung tahun.
“Sejak bulan Januari hingga Oktober 2022, Dinkes menemukan sekitar 74 kasus HIV/AIDS baru. Untuk tahun 2021 lalu sekitar 79 kasus HIV baru" kata mantan kepala Puskesmas Sananwetan ini.(ziz)
