Jombang, SEJAHTERA.CO - Kecelakaan maut dua sepeda motor matic adu banteng hingga memakan korban jiwa di jalan raya Desa Sentul, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Senin (6/2) pagi.
Menurut keterangan saksi di TKP, Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang, Ipda Anang Setyanto mengatakan peristiwa kecelakaan lalulintas ini yang terjadi di Jalan Raya Sentul itu terjadi sekitar 06.45 WIB.
Dua motor matic terlibat kecelakaan terdiri dari Honda Vario bernopol S 4181 OAE yang dikendarai oleh M Mulyadi (67) bersama putrinya berinisial NP (17) yang masih berstatus pelajar, beralamatkan di Dusun Grobokan, Desa Karangpakis, Kecamatan Kabuh. Sedangkan satunya, Honda Vario bernopol S 5214 SO dikendarai Aris Febriansyah (30) asal Desa Kepuhkajang Kecamatan Perak.
Dari kesaksian saksi di lokasi, Ipda Anang mengatakan, semula kendaraan milik Mulyadi ini berjalan dari arah utara dari Kecamatan Ploso menuju ke selatan. Sesampainya di lokasi kejadian, Mulyadi yang membonceng putrinya ini hendak berusaha mendahalului kendaraan lain di depannya.
"Diduga karena kurang memperhatikan arus lalu lintas kendaraan di depannya. Matic ini sehingga bertabrakan dengan sepeda motor milik warga Perak yang sedang berjalan dari arah berlawanan hingga akhirnya terjadilah laka lantas," terangnya.
Atas peristiwa nahas kecelakaan tersebut, NP meninggal dunia setelah kepalanya terjatuh membentur aspal. Sedangkan, orang tua korban dan pengendara matic bernama Arus ini juga alami luka serius atas benturan dua kendaraan tersebut.
"Diduga penyebab lakalantas ini, pengendara Vario S 4181 OAE, kurang menguasai kendaraan saat menyalip. Hingga kini kedua kendaraan sudah dievakuasi ke Mako Satlantas Polres Jombang. Untuk korban meninggal dunia sudah dibawa ke RSUD Jombang, sedangkan lainnya kini sedang mendapatkan perawatan di UGD rumah sakit," pungkasnya. (st2)
