Kriminal

Hilang di Aliran Sungai Brantas , Terseret Arus saat Pladu

BURHAN
  • Rabu, 8 Maret 2023 | 05:57
Petugas Basarnar Trenggalek saat melakukan pencarian kepada korban (ist) (Burhan)

 

Tulungagung, SEJAHTERA.CO - Salah seorang pria yakni Djupri (58) warga Desa Pojok Kecamatan Ngantru dilaporkan hilang pada Senin (6/3) malam. Pria itu hilang lantaran diduga terseret arus Sungai Brantas saat pladu.  

Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mochammad Anshori membenarkan terkait adanya laporan orang hilang di aliran Sungai Brantas wilayah Desa Batokan Kecamatan Ngantru. Laporan tersebut diterima petugas Polsek Ngantru pada Selasa (7/3) sekitar pukul 08.00 WIB. 

 Baca Juga: Mutasi Jabatan Polres Kediri, Wakapolres, Kasat Resnarkoba, Kasat Intelkam Bergeser

Diketahui, lokasi terakhir sebelum korban hilang berada di aliran Sungai Brantas tersebut. Setelah menerima laporan tersebut, petugas Polsek Ngantru lantas berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tulungagung dan Basarnas Trenggalek. 

"Benar, petugas Polsek Ngantru menerima laporan adanya orang hilang di aliran Sungai Brantas masuk Kecamatan Ngantru," kata Iptu Mochammad Anshori, Selasa (7/3). 

Anshori menjelaskan, petugas juga mendatangi lokasi terakhir hilangnya korban untuk memintai keterangan masyarakat setempat. Diketahui awalnya pada Senin (6/3) sekitar pukul 23.00 WIB, korban datang ke lokasi aliran Sungai Brantas di Kecematan Ngantru bersama tiga rekannya.

 Baca Juga: Dua Spesialis Jambret Malang Ditembak

Mereka di antaranya yakni AH (20), BG (21) dan GT (24). Korban dan ketiga rekannya itu masih satu desa. Mereka berangkat dari rumah menuju lokasi menggunakan mobil kijang nopol AG 1645 EX untuk keperluan mencari ikan mabuk. 

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya