Pemerintahan

Program Bantuan Modal Masuki Tahapan Survei, Pemkot Kediri Terjunkan 3 Tim

BURHAN
  • Minggu, 2 April 2023 | 21:28
Tim dari Pemkot Kediri melakukan survei lapangan kepada pendaftar yang masuk tahap selanjutnya (ist) https://sejahtera.co ilustrasi Baca Juga : Koran Memo (Koran Memo)

 

Kediri, SEJAHTERA.CO - Program Bantuan Modal Usaha DBHCHT Tahun Anggaran 2023 telah memasuki tahap survei lapangan. Sebanyak 22 orang surveyor yang terbagi menjadi 3 tim sesuai dengan jumlah kecamatan di Kota Kediri diterjunkan. 

Kepala Disperdagin Kota Kediri, Tanto Wijohari mengatakan, survei ini digelar dengan tujuan untuk memastikan kebenaran isian formulir pendaftaran dengan kondisi usaha yang sebenarnya. 

Baca Juga: Warga Binaan Lapas Kelas II B Jombang, Isi Ramadan dengan Tadarus hingga Kajian Keislaman

“Sebagaimana diketahui bahwa jumlah pendaftar yang lolos ke tahap survei sejumlah 10.000 orang jadi kita perlu pastikan kondisi di lapangan sesuai dengan form pendaftaran yang mereka isi,” ungkapnya, Minggu (2/4).

Dia menambahkan, kegiatan survei ini sudah dilakukan sejak Rabu (15/3) lalu. Berdasarkan catatannya, sampai dengan hari Sabtu (1/4) pagi, jumlah pendaftar yang telah disurvei oleh surveyor sebanyak 5.354 pelaku usaha. 

Rincian jumlah yang survey tersebut adalah, 1.410 pelaku usaha dari kecamatan Kota, 1.525 dari kecamatan Pesantren, dan 2.419 dari kecamatan Mojoroto. Adapun kelurahan yang sudah disurvei meliputi Kelurahan Ngronggo, Kaliombo, Ngadirejo, Dandangan, Balowerti, Burengan, Tosaren, Pakunden, Singonegaran, Bawang, Blabak, Banaran, Bangsal, Pojok, Bandar Kidul, Bandar Lor, Bujel, Mrican, Mojoroto dan Banjarmlati.

Baca Juga: Kasus Ternak Terpapar LSD di Tulungagung Meningkat

“Namun masih ada 780 pendaftar dari 20 kelurahan yang belum disurvei karena beberapa hal. Untuk itu mohon bersabar dan pasti akan disurvei kembali setelah semua kelurahan selesai disurvei,” ujar Tanto. 

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya