Wisata

Wisata Kampung Rambutan, Petik dan Makan Sepuasnya Cukup Bayar Rp 10 Ribu

SEJAHTERA
  • Sabtu, 4 Februari 2023 | 00:00
pengunjung memetik buah rambutan di kebun dan bisa langsung menyantapnya (andik/memo)

Nganjuk, SEJAHTERA.CO - Destinasi wisata Kampung Rambutan yang terletak di Dusun Kedung Jeru, Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk menawarkan sensasi memetik buah rambutan langsung dari kebun dan bisa makan sepuasnya. Pengunjung hanya dikenakan tarif tiket masuk Rp 10.000 untuk dewasa dan Rp 8.000 untuk anak-anak.

Selain destinasi wisata yang murah, lokasi wisata Kampung Rambutan terletak di lereng gunung wilis, sehingga pengunjung dimanjakan dengan pemandangan dan sejuknya hawa pegunungan sambil memakan buah rambutan. Di lokasi wisata ini pihak pengelola telah menyediakan mulai dari Gazebo yang terpencar di dalam kebun rambutan, tempat bermain anak-anak, spot selfie, kamar mandi, dan musala.

Pengelola wisata Kampung Rambutan, Aris Trio Effendi mengatakan, dibukanya lokasi wisata ini berangkat dari keresahan yang dialami oleh petani saat musim panen. Dimana panen berlimpah namun harga jual buah rambutan sangat rendah. Sehingga para pemuda dan tokoh masyarakat menggagas wisata Kampung Rambutan tersebut

“Dengan sering terjadinya harga buah rambutan cukup murah, kita inisiatif untuk membantu petani agar harga buah rambutan bisa terangkat. Minimal harga tidak terlalu jatuh, tapi sesuai dengan standar yang diinginkan petani,” Kata Aris Trio Effendi.

Destinasi wisata seluas 3 hektar yang mulai dirintis sejak tahun 2015 oleh petani kebun rambutan dan pemuda desa ini seiring berjalannya waktu semakin ramai oleh pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia.

Agar wisata Kampung Rambutan semakin berkembang, pada tahun 2017 mulai dibentuk kerjasama antara pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS), pemuda desa dan petani kebun rambutan.

“Kalau hari biasa yang datang sekitar 250 sampai 300 pengunjung, tapi kalau hari minggu hampir 500 orang yang datang,” Kata Aris.

Apabila buah rambutan di Kebun seluas 3 Hektar tersebut mulai habis, pihak pengelola berencana memperluas lokasi wisata, sebab di sekitar Lokasi wisata terdapat ratusan lahan perkebunan rambutan milik petani yang siap untuk dijadikan wisata.

Kedepan diharapkan wisata Kampung Rambutan terus berkembang, sehingga memiliki area wisata lainnya untuk mendukung wisata Kampung Rambutan.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya