Langkah ini diambil guna memastikan bahwa AJ mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan dan sesuai prosedur sehingga tidak menjadi persoalan di kemudian hari.
Baca Juga: Angka Kecelakaan di Perlintasan dan Jalur KA Masih Banyak, KAI Daop 7 Madiun Lakukan Ini
"ODGJ AJ diserahkan kepada petugas yang telah terlatih untuk merawat dan memberikan pengobatan yang sesuai," ungkap AIPDA Zaenal.
Ia juga menambahkan kolaborasi ini merupakan upaya meminimalkan risiko potensi bahaya yang dapat muncul jika kondisinya tidak terkontrol. (st3/and)
