Tulungagung, SEJAHTERA.CO - Rusak parah, lubang di Jalan Raya Desa Sumberagung, Kecamatan Rejotangan ditanami puluhan pohon pisang oleh warga, Kamis (9/3) pagi.
Penanaman pohon di tengah jalan itu dilakukan lantaran kerusakan di jalan tersebut sering mengakibatkan kecelakaan.
Baca Juga: Target Retribusi Parkir Pemkot Batu Belum Bisa Tembus Rp 2 Miliar
Kepala Desa (Kades) Sumberagung, Junjung mengatakan, sebelum penanaman pohon di tengah jalan itu, pada Rabu (8/3) malam terdapat pengguna jalan yang mengalami kecelakaan tunggal. Masyarakat merasa geram karena adanya korban melakukan aksi protes.
Pada Kamis pagi, masyarakat Desa Sumberagung akhirnya kompak menanam pohon di tengah jalan pada lokasi jalan yang berlubang. Hal itu ditujukan agar pengguna jalan berhati-hati saat melintasi jalanan tersebut, sehingga tidak lagi ada kasus kecelakaan lalu lintas.
“Pagi tadi warga kami memutuskan menanam pohon pisang di jalan yang berlubang agar tidak lagi ada kecelakaan,” kata Junjung, Kamis (9/3).
Baca Juga: Tikus Positif Leptospirosis Terdeteksi di 2 Kecamatan
Penanaman pohon tersebut, ungkap Junjung, dilakukan dengan menanam pohon sepanjang 1,5 kilometer pada setiap lokasi jalan yang berlubang. Kondisi jalannya sendiri terbilang sudah rusak parah, mengingat akses jalan tersebut juga dilalui oleh truk berat pengangkut hasil tambang di desa tersebut.
Menurut Junjung, adanya kecelakaan sebenarnya sudah sering dikoordinasikan dengan pihak penambang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulungagung, dan DPRD Tulungagung untuk meminta solusi. Didapati hasil jika solusi terbaiknya dibangun jalan beton, mengingat jalan tersebut dilalui truk bermuatan berat.
