Blitar, SEJAHTERA.CO - Hujan deras disertai angin mengguyur sebagian wilayah Kabupaten Blitar sekitar 4 jam lebih memicu bencana.
Puluhan rumah genting dan asbesnya ambrol usai dihantam angin kencang.
Baca Juga: Terkendala Cuaca, Target Perbaikan Pipa PDAM Tulungagung Molor
Informasi yang dihimpun koran ini menyebutkan hujan angin turun pada Senin sore atau jelang petang, Senin (27/3). Yakni sekitar pukul 16.30WIB. Lokasi yang terdampak yakni wilayah Kecamatan Ponggok dan Sutojayan.
“Hanya bangunan yang terdampak. Sementara korban jiwa nihil. Petugas BPBD bersama warga dan polisi juga langsung turun tangan memotong dan membersihkan material,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, Ivong Bettyanto, Selasa (28/3).
Baca Juga: Presiden dan Wapres Tunaikan Ibadah Zakat Melalui Baznas
Dia mengatakan bangunan yang terdampak angin kencang atau bencana hidrometeorologi ada dua di kecamatan. Yakni Kecamatan Ponggok tepatnya di Desa Sidorejo. Kecamatan Nglegok di Desa Sumberasri dan Kecamatan Sutojayan tepatnya di Kelurahan Sutojayan dan Desa Bacem.
“Angin kencang mulai pukul 13.00 hingga 18.00. Ada yang rumahnya rusak karena tertimpa pohon ada pula tanah longsor,” jelasnya.
Ivong menambahkan, berdasar laporan yang diterima total bangunan yang terdampak angin kencang ada 30. Sementara tanah longsor 1 titik, di Desa Sumberasri, Kecamatam Nglegok rumah Anjarwati rusak akibat tertimpa pohon.
