Ekonomi

Hore…!, 381 Warga Plosorejo Kabupaten Kediri Terima Bantuan Pangan Beras, Kok Ada Yang Ngroweng?, Ini Lho Penyebabnya

SANTOSO
  • Sabtu, 3 Februari 2024 | 23:12
Sejumlah warga Desa Plosorejo, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri ketika antre bantuan pangan beras. (dok-koranmemo)

Baca Juga: Hendak Dahului Truk, Pemotor Terseret 10 Meter di Trenggalek 

Dengan begitu, mereka yang tidak menerima, pikirannya macam-macam. Ada yang menuduh pihak desa tidak adil, pilih kasih dan lainnya.

“Ya mesti pihak desa to yang mengusulkan dapat bantuan itu. Lha kalau tidak desa apa tahu orang di atas sana,” kata seorang ibu, Sabtu (3/2/2024).

“Kakak saya, suami istri bekerja, malah mendapat bantuan. Sementara saya dan (menunjuk nama-nama janda) tidak mendapatkan bantuan pangan beras,” katanya atau istilah warga ngroweng (ngedumel).

Baca Juga: Mobil Boks  Adu Banteng Lawan Minibus di Tulungagung, Bayi 21 Hari Luka Ringan

Bahkan ada warga yang mestinya tidak layak mendapatkan bantuan, kali ini justru mendapat bantuan. Karena salah satu warga ini memiliki usaha yang cukup besar di desa.  

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Plosorejo, Kecamatan Gampengrejo, Drs Arif Siregar, SE, Ak, hanya tersenyum ketika diminta komentar tentang warganya yang “ngomel” karena tidak mendapat bantuan pangan beras.

Menurut Arif, nama-nama yang tertera pada undangan, bukan buatan desa. Desa tidak tahu apa-apa. “Desa hanya menerus undangan dari Bulog atau Bapanas,” katanya.

Baca Juga: Pengeroyokan Akibat Pengaruh Miras, Dua Pemuda Tulungagung Diringkus

“Tolong dicek di lampiran atau undangan yang dari Bulog dan Bapanas, itu sudah tertera nama-nama penerimanya. Jadi bukan dari desa,” jawab Arif.                       

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya