Perempuan yang aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan ini pun menambahkan masalah sampah menjadi tangung jawab kita semua bukan hanya pemerintah. Maka dari itu buanglah sampah pada tempatnya jangan buang sembarangan.
Baca Juga: Pokmas Pakis Jaya Kota Probolinggo, Bekali Masyarakat dengan Latihan Pembuatan Produk Kreatif
“Kepada peserta sosialisasi tanyakan jika ada hal yang kurang dimengerti terkait persoalan dan pengolahan sampah sehingga anggaran yang keluarkan oleh pemerintah dalam kegiatan ini ada output-nya,” ujarnya.
Mamik Siswandari mengungkapkan bahwa dasar pelaksanaan sosialisasi kali ini yakni hasil musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) tingkat kelurahan dan DPA Kecamatan wonoasih dan pada sub bidang pemberdayaan masyarakat Kelurahan Sumbertaman.
Baca Juga: Masuk Kediri Ternak Harus Punya SKKH
Maksud dan tujuan diselenggarakan kegiatan ini yakni mengedukasi masyarakat khususnya warga Kelurahan Sumbertaman yang selama ini belum peduli pada pengelola sampah agar bisa lebih peduli sehingga dapat melestarikan lingkungan khususnya di Kelurahan Sumbertaman, dan Kota Probolinggo pada umumnya.
“Untuk pembiayaan kegiatan ini yaitu berada pada program dana kelurahan tahun 2023 dengan jumlah peserta yang mengikuti sosialisasi pengolahan sampah sejumlah 50 orang,” tuturnya.
Baca Juga: Ribuan Pelanggan Nakal Perumdam Among Tirto Kota Batu Bakal Dicek Ulang
Untuk diketahui narasumber dalam sosialisasi pengolahan sampah bagi masyarakat kali ini yakni camat wonoasih serta pihak unit pelaksana teknis pengolahan sampah pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo. (adv/reb)
